Mahasiswa Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya Raih Gold Medal dan Dua Penghargaan Lainnya pada Perlombaan World Youth Invention and Innovation Award (WYIIA) 2021

Mahasiswa Vokasi Universitas Brawijaya Berhasil Meraih Penghargaan Pada Asean Innovative Science Environmental and Entrepreneur Fair (AISEEF) 2022
January 29, 2021
Mahasiswa Vokasi UB Raih Gold Medal pada Perlombaan Youth International and National Science Fair 2022
July 12, 2022

Mahasiswa Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya Raih Gold Medal dan Dua Penghargaan Lainnya pada Perlombaan World Youth Invention and Innovation Award (WYIIA) 2021

Lagi dan lagi, Mahasiswa Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya kembali melambunkan sayapnya di kancah internasional. Mahasiswa berprestasi tersebut terdiri dari sebuah kelompok yang beranggotakan lima orang, diantaranya : Fara Diba Widi Priantini dari Bidang Keahlian Bussines English angkatan 2019, Fian Ira Anggreini dari Bidang Keahlian Perpustakaan dan Arsip angkatan 2019, Nabila Nur Huwaida dari Bidang Keahlian Desain Interior angkatan 2019, Sandi Sakti Hidayat Tulloh dari Bidang Keahlian Teknologi Informasi angkatan 2018, dan Mohamad Zakaria Al Ansori dari Bidang Keahlian Teknologi Informasi angkatan 2017.

Mereka meraih medali emas dan dua penghargaan yang diantaranya adalah Malaysian Innovation Creativity Association (MIICA) Special Award dan IYSA Grand Award (Fully Funded to ISIF 2022 : Benefit). World Youth Invention and Innovation Award (WYIIA) adalah sebuah ajang perlombaan bertaraf internasioal yang pada tahun 2021 diselenggarakan oleh Indonesian Young Scientists Association (IYSA). Acara WYIIA ini diselenggarakan pada tanggal 18-21 Agustus 2021. Tim dari Pendidikan Vokasi berhasil mengungguli 450 tim dari 35 Negara.

 Dalam kompetisi WYIIA ini terdapat beberapa mata lomba yang disuguhkan, yaitu : Mathematics, Technology, Environment, Energy and  Engineering, Life Science, Social Science, Physic, dan Education. Tim dari Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya mengajukan sebuah karya berjudul The “SRAKTION” Programme (Socialization, Reuse, Marketing, and Application) as a Smart Solution to Dealing With Community Problems Affected by the Covid-19 Pandemic. Karya ini adalah sebuah program yang bermanfaat untuk masyarakatdan dapat menanggulangi dampak negative dari PHK Covid-19.

Menurut Fara Diba, hal pertama yang harus dipersiapkan ketika mengikuti lomba WYIIA adalah finansial yang bertujuan untuk biaya pendaftaran. Fian Ira pun menambahkan hal selanjutnya yang harus dipersiapkan adalah pembagian tugas untuk pembuatan paper, pembuatan poster, pembuatan PPT, dan masih banyak lagi. “Persiapan presentasi berbahasa inggris yang baik kami lakukan selama kurang lebih 8 hari berurut-urut menjelang hari H perlombaan. persiapan berkas kami lakukan jauh-jauh hari mengingat kelengkapan berkas yang diperlukan cukup banyak. kesiapan mental untuk menghadapi dewan juri yang berasal dari luar negri, dan masaih banyak lagi” jelas Nabila.

Dalam kompetisi WYIIA terdapat tantangan yang dirasakan oleh tim Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya. Tantangan yang dirasakan oleh Fara Diba adalah sinyal yang harus stabil dikarenakan anggota tim lainnya yang berada di daerah yang berbeda. Sedangkan menurut Fian Ira tantangan yang dirasakan olehnya ialah ketika proses tanya jawab dengan juri. “Antara speaking dan listening seperti diuji dan pemahaman akan paper pun juga. Kuncinya untuk bisa melewati tantangan demi tantangan ya harus sering-sering buka baca ulang paper agar lebih memahami.” Jelas Fian Ira. Selain itu jumlah peserta yang berjumlah lebih dari 400 orang membuat tim dari Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya merasa tertantang.

Adapun tips untuk mengikuti lomba tingkat internasional yang diberikan oleh tim Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya, yaitu :

  1. Perkuat dasar berbicara bahasa Inggris terlebih dahulu, karena bahasa Inggris merupakan bahasa pengantar perlombaan internasional.
  2. Persiapkan double devices saat hari penjurian.
  3. Sering cari info mengenai perlombaan di Instagram.
  4. Jangan merasa rendah rendah diri dengan peserta lain. Cukup berikan yang terbaik.
Dengan mendapatkan penghargaan Grand Award maka tim Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya akan bertanding kembali pada kompetisi internasional ISIF yang akan diselenggarakan pada bulan Oktober di Jakarta. Yuk mari kita doakan agar teman – teman kita mendapatkan kelancaran dan dapat kembali mengharumkan nama Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya.

Vokasi Universitas Brawijaya Hebat, Vokasi Universitas Brawijaya Juara!

Leave a Reply

English English Indonesian Indonesian