SEJARAH PROFIL UNIT PENGELOLA PROGRAM STUDI

Sejarah Unit Pengelola Program Studi dan Program Studi

Sejarah FIA UB tidak terlepas dari perkembangan ilmu administrasi di Indonesia dan sejarah berdirinya Universitas Brawijaya. Perkembangan ilmu administrasi di Indonesia disebabkan oleh kebutuhan yang mendesak akan perbaikan di bidang administrasi negara dan kebutuhan pegawai negeri yang terampil dan berkualitas di bidang administrasi dan manajemen untuk menduduki jabatan pimpinan aparatur pemerintah setelah kemerdekaan Republik Indonesia.

Pemerintah mendirikan Lembaga Administrasi Negara (LAN) berdasarkan Peraturan Pemerintah No.30 Tahun 1957 tertanggal 06 Agustus 1957 yang merupakan wujud respon pemerintah untuk memenuhi kebutuhan pegawai di bidang administrasi negara. Sejalan dengan pendirian LAN, beberapa pendidikan tinggi di Indonesia juga mendirikan Fakultas di bidang Administrasi yaitu Perguruan Tinggi Ketatanegaraan dan Ketataniagaan sebagai extention dari Fakultas Ekonomi Indonesia, Balai Pembinaan Administrasi Universitas Gadjah Mada tanggal 19 April 1960 dan Fakultas Administrasi Niaga (FAN) Universitas Brawijaya pada tanggal 15 September 1960 berdasarkan Surat Keputusan Menteri PTIP RI Nomor:1 tahun 1963 Dan kemudian dikukuhkan dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor: 196 tahun 1963 tertanggal 23 September 1963 yang merupakan fase embrio dari FIA-UB di bawah pimpinan Drs. Soejekti Djajadiatma selaku Dekan dan Drs. Suparni Pamudji selaku Sekretaris yang keduanya merupakan dosen Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN) Malang. 

Selain dipengaruhi oleh perkembangan ilmu administrasi di Indonesia, sejarah Fakultas Ilmu Administrasi juga tidak bisa dilepaskan dari sejarah didirikannya Universitas Brawijaya. Universitas Brawijaya yang berkedudukan di Kota Malang, Jawa Timur, didirikan pada tanggal 5 Januari 1963 dengan Surat Keputusan Menteri PTPIP Ri Nomor: 1 tahun 1963, kemudian dikukuhkan dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor: 196 tahun 1963 tertanggal 23 September 1963.Universitas Kota Malang menjadi Universitas Brawijaya pada 11 Juli 1961, dengan empat fakultas, memiliki 4 fakultas Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat (FPHM), Fakultas Ekonomi (FE), Fakultas Administrasi Niaga (FAN) dan Fakultas Pertanian (FP). 

Pada bulan Desember 1961, diselenggarakan Musyawarah Ilmu Administrasi Negara dan Niaga yang menghasilkan kesepakatan bahwa adanya jurusan Ketatanegaraan Dan Ketataniagaan pada Fakultas Hukum, Ekonomi dan Sosial Politik dapat dibenarkan hanya sebagai suatu fase peralihan dari administrasi menuju kedewasaannya untuk menjadi Fakultas Ketatanegaraan dan Ketataniagaan. Rekomendasi lainnya adalah sebaiknya diadakan kerjasama atau koordinasi antara lembaga-lembaga yang melaksanakan pendidikan dan pengajaran di bidang administrasi negara dan administrasi naga untuk dapat mempercepat proses pelaksanaan pendirian Fakultas Ilmu Administrasi Negara dan Administrasi Niaga.FAN diubah namanya menjadi Fakultas Ketatanegaraan dan Ketataniagaan (FKK) pada tanggal 30 September 1962. 

FIA-UB dari masa peralihan masuk ke dalam fase awal pertumbuhan. Pada tahun 1976, dibuka spesialisasi administrasi pemerintahan daerah pada Jurusan Administrasi Negara dan spesialisasi akuntansi pada Jurusan Administrasi Niaga.Pada tanggal 28 september 1978, Drs. Bintoro Tjokroamidjojo, MA selaku deputi bidang administrasi BAPPENAS dikukuhkan sebagai Guru Besar lImu Administrasi Negara. Selain itu, pada tahun 1979 UB di bawah FIA UB menyelenggarakan pendidikan diploma sebagaimana tercantum dalam Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor. 052/DJ/Kep/1982 tanggal 17 November 1982 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Diploma pada Universitas/Institut. Neger dimana Universitas Brawijaya menyelenggarakan Program Diploma Sekretaris dan Akuntansi yang berlaku surut sejak tahun 1979.

Fase pengembangan FIA-UB dimulai pada tahun 1995, yang dimulai dengan dibukanya Program Magister Administrasi Bisnis (Niaga) dan Program Sarjana/S1 Ekstensi. Pada tahun 1996, FIA U Selanjutnya, Program Magister Ilmu Administrasi (MIA) dengan pendekatan interdisipliner dibuka pada tahun 1998. Dalam rangka merespon kebutuhan masyarakat dan pemerintah untuk mengisi berbagai macam posisi tekno-struktur dengan level kompetensi yang beragam, Program Doktor lImu Administrasi (PDIA) dibuka pada tahun 2001. Program ini dirancang untuk mengembangkan Ilmu Administrasi Publik dan Administrasi Bisnis pada jenjang tertinggi.FIA-UB melakukan aliansi strategis dengan BAPPENAS dengan dibukanya Program S2 Tailor Made yang dilaksanakan selama 13 bulan yang diselenggarakan pada tahun 2004. Pada perkembangan selanjutnya, pada tahun 2011, FIA UB menyelenggarakan pembukaan S1 Perpajakan dan S2 Magister Manajemen Pendidikan Tinggi. Permintaan akan kebutuhan pasar akan tenaga ahli perpustakaan, pariwisata dan administrasi pendidikan, maka pada tahun 2014 FIA-UB menyelenggarakan pembukaan PS S1 Ilmu Perpustakaan, S1 Pariwisata dan S1 Administrasi Pendidikan. Pada tahun akademik 2019/2020, dibuka Program Studi D4 Manajemen Perhotelan dengan mempertimbangkan kebutuhan masyarakat atas tenaga kerja di bidang Perhotelan khususnya di Kota Malang. Pada Tabel 4 disajikan peristiwa perkembangan dan tonggak-tonggak sejarah di FIA-UB. Dinamika kebijakan di pemerintahan, berdampak kepada perkembangan program studi di FIA-UB. Salah satunya adalah program studi D3 Kesekretariatan. Program Studi D3 Kesekretariatan Universitas Brawijaya, telah berdiri sejak 1979 atau 38 tahun yang lalu sejak tahun 2019. Dalam perjalanannya, penyelenggaraan program studi Kesekretariatan menghadapi dinamika permintaan tenaga kerja yang pasang surut serta perkembangan teknologi. Program Studi D3 Kesekretariatan menerima surat edaran dari Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor. 257/M/PT/2017 tentang Nama Program Studi pada Perguruan Tinggi. Pada lampiran IV Keputusan tersebut, nama Program Studi Diploma 3 Kesekretariatan tidak ditemukan. Sehingga Program Studi Kesekretariatan harus menyesuaikan dengan SK Menristekdikti Nomor 257/M/KPT/2017. Hal tersebut ditindaklanjuti oleh Universitas Brawijaya dengan mengirimkan surat ke seluruh Dekan Fakultas yaitu surat Nomor 0297/UN10.A.01/PP/2018 tentang Penyesuaian dan pengusulan nama Program Studi. Pengajuan perubahan nama Program Studi D3 Kesekretariatan, disetujui oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 140/KPT/2019 dengan nama Program Studi D3 Administrasi Bisnis.

Keberhasilan FIA-UB dalam pengelolaan program studinya agar menjadi program studi yang unggul dan berdaya saing dengan selalu melakukan perbaikan berkelanjutan/continuous improvement dapat diukur dari total program studi yang mendapatkan peringkat akreditasi. Adapun persentase peringkat Akreditasi yang diperoleh oleh FIA-UB selaku unit pengelola program studi 57% terakreditasi unggul, 14% terakreditasi A, 21% terakreditasi B dan 7% terakreditasi minimum yaitu PS D3 ADBIS yang saat ini dalam proses akreditasi yang ditunjukkan pada Gambar 12. Jurusan Administrasi Bisnis mendapatkan akreditasi internasional dari Asian Association of Schools of Business International (AASBI) pada tahun 2014 hingga tahun 2017, sebelum memutuskan untuk mengembangkan reputasi lembaga dengan bergabung dalam akreditasi internasional yaitu International Accreditation Council for Business Administration (IACBE). Melalui proses akreditasi IACBE, sat ini Jurusan Administrasi Bisnis telah mendapatkan status sebagai Candidate to be Accredited yang akan berubah status menjadi Accredited Member pada tahun 2023. Adapun program yang didaftarkan untuk dilakukan akreditasi tersebut antara lain: Program Sarjana Administrasi Bisnis, Program Sarjana Perpajakan, Program Sarjana Pariwisata, Program Magister Administrasi Bisnis dan Program Doktor Ilmu Administrasi. Selain itu, terdapat akreditasi internasional AQAS yang sedang dilakukan oleh proses akreditasi oleh 4 (empat) Program Studi pada tingkat Sarjana dan Magister di bawah Jurusan Administrasi Bisnis. Selain beberapa akreditasi internasional tersebut, terdapat program studi yang telah terakreditasi Asan University. Network Quality Standard (AUN QA) yaitu Program Sarjana Administrasi Publik dan Program Magister Administrasi Publik. Hal tersebut menunjukkan komitmen FIA UB untuk mendukung internasionalisasi UB yang merupakan bagian dari global strategy. Selain itu, FIA-UB agar tetap menjadi organisasi yang unggul dan berdaya saing adalah mempelopori pembangunan jaringan dengan berbagai asosiasi yaitu, ASPA, Asosiasi llmu Administrasi Bisnis Indonesia (AIABI), Indonesian Association for Public Administration (IAPA), Asosiasi Vokasi Program Administrasi Perkantoran Indonesia dan berbagai asosiasi Ilmu Administrasi lainnya.

Ukuran organisasi FIA-UB semakin berkembang dan mask pada fase kemandirian, hingga tahun 2021 FIA-UB menyelenggarakan 13 program studi baik program vokasi dan akademik. Program Akademik dari jenjang Sarjana, Magister, Program Doktor dengan dua jurusan yaitu Jurusan Administrasi Bisnis dan Jurusan Administrasi Publik. Sedangkan program vokasi yaitu Program Ali Madya Administrasi Bisnis dan Program Sarjana Terapan Manajemen Terapan. Dengan disahkannya UB sebagai PT BH pada tanggal 28 Oktober 2021, pengelolaan program vokasi, baik diploma maupun sarjana di bawah pengelolaan Fakultas Vokasi. 

Reputasi FIA-UB menunjukkan reputasi yang baik di kalangan Universitas yang memiliki Fakultas dan/atau program studi yang sejenis, hal ini dapat terlihat bahwa FIA-UB telah menjadi pelopor dalam pembangunan jaringan dengan berbagai asosiasi, misalnya, Asosiasi Ilmu Administrasi Bisnis (AIABI), Indonesian Association for Public Administration (IAPA) dan Asosiasi Vokasi Program Administrasi Perkantoran Indonesia (AVPAPI) berbagai asosiasi Ilmu Administrasi lainnya.